Follow Me

Instagram

PENTINGNYA ASPEK NAMA, HISTORY, PREHISTORY, DAN ORGANISASI DALAM MEMAHAMI ETNIS DI TANAH PAPUA.


Dalam mata kuliah Etnogarfi Papua di Jurusan Teknik sipil ada pembahasan mengenai Pentingnya aspek Nama, History, Prehistory dan Sistem Organisasi dalam memahami Etnis yang ada di tanah Papua. Apa sebetulnya Pentingnya aspek Nama, History, Prehistory dan Sistem Organisasi dalam memahami Etnis yang ada di tanah Papua tersebut? Mari kita bahas sama-sama berikut ini:


Pentingnya aspek nama Papua dalam memahami Etnis di tanah Papua.

Seperti kita ketahui bahwa sebutan untuk papua pertama kali digunakan oleh seorang pelaut asal spanyol, Ynigo Ortiz de Retes kemudian dipakai oleh bangsa belanda yaitu dengan sebutan Nieuw-Guinea(“Guinea Baru”). Nama tersebut digunakan karena melihat fakta bahwa kulit penduduk papua berwarna hitam seperti warna kulit penduduk Pantai Guinea di benua Afrika. Fakta ini memberikan pemahaman kepada kita bahwa dari kesamaan warna kulit tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa penduduk papua merupakan etnis yang memiliki kesamaan dengan penduduk Afrika yaitu penduduk papua juga termasuk Ras Negroid sama seperti penduduk Pantai Guinea karena memiliki warna kulit hitam yang merupakan ciri manusia Ras Negroid.
Nama “Papua” sendiri mula-mula dipakai oleh pelaut Portugis Antonio d’Arbreu merupakan nama yang berasal dari bahasa melayu pua-pua yang artinya “keriting”. Dari pengertian tersebut kita juga bisa menyimpulkan bahwa penduduk asli di papua termasuk etnis dari Ras Negroid karena memiliki ciri-ciri dari manusia Ras Negroid yaitu Rambut keriting. Jadi dari nama “Papua”  tersebut kita dapat memahami bahwa etnis di Papua merupakan Ras Negroid karena berambut keriting.
Nama lain untuk Papua adalah Irian dari kata “Iryan”, yang menurut pendapat F. Kasiepo dalam Konperensi Malino(1946) yang dalam bahasa biak berarti “sinar matahari yang menghalau kabut di laut” sehingga ada “harapan”. Disini kita dapat memahami bahwa di seberang tanah biak ada sebuah daratan yang dikenal dengan tanh iryan dimana terdapat etnis yang masih satu Ras yaitu Ras Negroid.
Jadi aspek nama Papua sangat penting dalam memahami etnis di tanah papua karena dengan belajar dari berbagai nama yang diberikan tentang papua, kita dapat memahami di mana letak dan bagaimana hubungan masyarakat Papua dengan orang luar. Selain itu, kita juga mendapatkan pemahaman dari penamaan papua kita dapat menemukan ciri-ciri etnis di papua sehingga kita dapat mengklasifikasikannya dengan mudah kedalam jenis Ras Manusia yaitu tergolong Ras Negrid.

Pentingnya Prehistori Papua dalam memahami Etnis di tanah papua.

Prehistori tentang di Papua dapat dibuktikan dengan ditemukannya berbagai benda-benda dari masa prasejarah yang tersebar diberbagai tempat di tanah Papua. Dari penemuan ini, kita dapat memahami bahwa etnis di tanah Papua telah ada dan mendiami tanah Papua sejak masa dari masa prasejarah. Dari bukti-bukti ini juga kita dapat mempelajari bagaiman perkembangan etnis di tanah papua, mulai dari perkembanganang sederhana hingga masa menggunakan logam dalam keseharian. Dengan itu kita dengan mudah memahami bagaimana perkembangan manusia Papua pada  masa prasejarah. Kita juga bisa mendapatkan informasi dari masa prassejarah papua bahwa etnis di Papua telah mengenal kebudayaann sejak Zaman prasejarah.
Dari bukti prehistori yang ditemukan di tanah papua juga memberikan pemahaman bagi kita bagaimana persebaran penduduk di tanah papua sehingga pada saat ini kita dapat menemukan sekian banyak etnis yang berdiam di tanah papua. Informasi ini dapat kita buktikan dengan di temukannya benda-benda peninggalan masa prasejarah di berbagai tempat di tanah papua, dan ini membuktikan bahwa pada masa itu masyarakat papua telah menyebar di berbbagai yempat di papua. Dari bukti penemuan yang tersebar di tanah papua kita bisa mengkasifikasikan bagaimana tingkat kebudayaan dan bagaimana pengaruh kebuddayaan luar hterhadap Etnis di tanah papua pada masa itu.
Jadi, dengan mempelajari presejarah di tanah papua, kita dapat memahami bahwa masyarakat papua telah hidup mulai dari masa prasejarah dan seperti apa tingkat perkembangan kebudayaan dan pengaruhnya, persebaran penduduk papua pada masa itu.

Pentingnya history papua dalam memahami etnik di tanah Papua.

Sejarah tanah papua mulai di ketahui berawal dari masa kekuasaan kerajaan Sriwijaya. Di mna pada saat itu masyarakat papua telah melakukan hubungan dengan  penduduk pulau-pulau di nusantara lainnya. Dari ini, kita dapat memahami bagaimana hubungan etnis di papua dengan masyarakat luar papua, dimana pada masa itu ternyata sebagian etnis di tanahh papua sudah mendapat pengaruh dari masyarakat lainnya di luar papua. Di sisi lain ada juga yang menyatakan bahwa sebagian dari tanah papua merupakan daerah kedaulatan kerajaan majapahit. Dari keteranan sejarah ini kita dapat memahami bahwa sebaggian Etnis di tanah papua yaitu yang ada di bawah kakuasaan kerajaan Majapahit telah mendapat pengaruh dari kerajaan majapahit dan telah mengerti mengenai struktur kerajaan.
Sejarah berikutnya tentang tanah papua yaitu peranan bangsa spanyol di tanahh papua. Dari bukti ini kita bisa jelaskan bagaimana serang pelaut spanyol yang mendarat di bagian utara papua memberikan nama kepada papua karena melihat penduduk papua memiliki kesamaan ciri dengan penduduk di Afrika. Dari hal ini kita bisa memahami bagaimana peranan bangsa spanyol dalam membantu memberikan gambaran tentang jenis Ras etnis di tanah papua, yaitu sama dengan penduduk Afrika yaitu Ras Negroid.
Selain bangsa spnyol yang mempunyai sejarah penting bagi kita memahamiis yang  etnis yang ada di tanah papua adalah bangsa Belanda pada masa penjajahan klonial Belanda. Dimana bangsa Belanda telah memberikan banyak pengaruh bagi etnis di tanah papua, mulai dari sistem pemerintahan, kebudayaan, pendidikan, agama dan lain-lain. Kita bisa memahami bahwa sebagian etnis di tanah papua yang bisa menerima keadaan bangsa Belanda di tanah papua telah mendapat pengaruh yang besar bagi etnis tersebut. Bangsa belanda jugalah yang engawali berbagai pembangunan bagi sebagian etnis di tanah papua sehigga meninggalkan sejarah bagi kita seingga kita bisa mengetahui seperti apa perkembangan etnis di tanah papua higga saat ini.
Jadi, dengan belajar sejarah-sejarah di tanah papua memberikan pemahaman kepada kita bagaimana asal dan seperti apa peranan bangsa atau orang dari luar memberikan pengaruh kepada sebagian besar etnis di tanah papua. Dan kita juga bisa mempelajari etnis-etnis tersebut dengan melihat sejarah yang terjadi di masa lalu.

Pentingnya Organissasi sosial dalam memahami etnis yang ada di tanah Papua.

Di tanah papua dikenal berbagai sistem pemerintahan atau organisasi sosial, mulai pemerintahan yang di pimpin oleh orang yang berwibawa, kerajaan, suku, kampung atau ondoafi. Dari sistem-sitem ini memberikan gambaran kepada kita bahwa etnis di tanah papua terdiri dari banyak jenis organisasi yang ada. Dengan bayaknya organisasi ini, maka kita mendapat pemahaman bahwa etnis di tanah papua memiliki tata cara hidup yang berbeda satu sama yang lain sesuai dengan dimana etnis tersebut berorganisasi. Ada yang dari etnis yang sama namun memiliki organisasi yang bebrbeada atau bahkan sebaliknya, dari etnis yang berbeda namun tergabung dalam suatu organisasi yang sama.
Jadi, dapat dikatakan bahwa dari sistem organisasi kita mendapatkan pemahaman tentang etnis di tanah papua. Dalam melakukan pendekatan dengan etnis tertentu kita hanya perlu memahami mereka atau tata cara meraka dalam berorganisasi. Itulah pentingnya organisasi dalam memahami etnis yang ada di tanah papua.
Demikian pembahasan kita mengenai pentingnya Aspek Nama, history, prehistory dan Organisasi dalam memahami etnis yang ada di Tanah Papua. Semoga ini bisa bermanfaat bagi pembaca. Terimakasih.

No comments:

Post a Comment